Sejarah Desa Bangsring
Asal-usul Desa Bangsring berawal dari kisah seorang pelaut asal Makassar yang terdampar pada sebuah tempat yang sangat gersang dan kering, tidak ada mata air, pepohonan yang meranggas tidak berdaun. Pelaut yang terdampar tersebut bingung dan pusing karena tidak ada mata air yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup, sehingga membuat pelaut tersebut harus meminta sumber air dari penduduk tempat lain. Karena keadaan tersebutlah, penduduk itu menyebut pelaut itu dengan nama "Bangsring" yang artinya abang yang menetap ditanah kering.
Awalnya wilayah Bangsring terbagi menjadi dua, meliputi bagian sebelah utara yang masuk Desa Wongsorejo dan sebelah selatan yang masuk Desa Ketapang. Namun seiring dengan perkembangan pemerintahan Kabupaten Banyuwangi, maka Bangsring pada tanggal 25 Juli 1944 menjadi sebuah Desa Bangsring yang diakui keberadaanya yang masuk Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi.
https://drive.google.com/file/d/1pHCp87kKLNhDa47IoNz8iYooEzYOgeUs/view?usp=drive_link